👳Kyai : "Siapa namamu ?".
👱Anas : "Anas pak Kyai".
👳Kyai : "Bagus nian namamu nak. Apa maksud kedatangan mu ?".
👱Anas : "Saya mau melamar putri bapak yang bernama Zaenab".
👳Kyai : "Oh, kalo gitu kamu saya tes ya. Baca surat Annas sesuai dengan namamu".
👱Anas : "Anas pak Kyai".
👳Kyai : "Bagus nian namamu nak. Apa maksud kedatangan mu ?".
👱Anas : "Saya mau melamar putri bapak yang bernama Zaenab".
👳Kyai : "Oh, kalo gitu kamu saya tes ya. Baca surat Annas sesuai dengan namamu".
👱Anas : "Baik, Pak kyai". Lalu Anas membaca surat Annas 6 ayat dgn lancar.
👳Pak Kyai manggut -manggut.
👳Kyai : "Sekarang kamu siapa ?" sambil menatap orang ke 2..
👦Thoriq : "Thoriq pak Kyai".
👳Kyai : "Hmm, nama yg bagus. Sekarang kamu baca surat At-Thariq".
👦Thariq : "Baik pak Kyai."
Lalu Thariq membaca surat At-Thariq 17 ayat dg hati2 takut nggak hapal.
👳Kyai : "Sekarang kamu siapa ?" sambil menatap orang ke 2..
👦Thoriq : "Thoriq pak Kyai".
👳Kyai : "Hmm, nama yg bagus. Sekarang kamu baca surat At-Thariq".
👦Thariq : "Baik pak Kyai."
Lalu Thariq membaca surat At-Thariq 17 ayat dg hati2 takut nggak hapal.
Pak Kyai manggut manggut senang.
Lalu pak Kyai menatap orang ke 3 yg tampak pucat gemetaran ... (membayangkan surat Ali Imron yg 200 ayat)
👳Kyai : 'Siapa namamu..?"
👨Imron : (berkeringat dingin) "Saya Imron Pak Kyai,.. tapi biasa di panggil Qulhu...."😄😌😛
Lalu pak Kyai menatap orang ke 3 yg tampak pucat gemetaran ... (membayangkan surat Ali Imron yg 200 ayat)
👳Kyai : 'Siapa namamu..?"
👨Imron : (berkeringat dingin) "Saya Imron Pak Kyai,.. tapi biasa di panggil Qulhu...."😄😌😛
0 komentar:
Posting Komentar